Asi Bikin Anak Pintar Matematika
Wednesday, 6 June 2018
Edit
Tak ada makanan terbaik bagi bayi selain air susu ibu (ASI), terutama selama enam bulan pertama sesudah kelahiran. Selain meningkatkan kekebalan tubuh, ASI juga bisa mencerdaskan otak si kecil.
Bahkan, berdasarkan kalangan ilmuwan, dampak dahsyat yang terkandung dalam ASI akan mereka rasakan dikala mulai memasuki dunia sekolah atau umur lima hingga 14 tahun. Anak-anak yang menerima asupan ASI mempunyai kemampuan berguru lebih baik, termasuk membaca, menulis, dan memahami matematika, dikutip dari Daily Mail.
Maria Iacovou, salah seorang penulis studi tersebut, mengatakan, “ASI mempunyai sejuta manfaat kesehatan untuk ibu dan anak. Salah satunya, bermanfaat untuk otak anak."
Penelitian yang dilakukan di Oxford University dan Institut Riset Sosial dan Ekonomi di Universitas Essex mengungkapkan, dikala melaksanakan pengujian terhadap 10.000 anak, anak yang mengonsumsi ASI, mempunyai nilai lebih tinggi dibandingkan yang hanya mengonsumsi susu formula sesudah kelahiran.
Anak-anak yang mengonsumsi ASI, berdasarkan penelitian itu, secara konsisten juga lebih baik dalam mengikuti pelajaran membaca, menulis, dan matematika di sekolah dasar dan menengah.
Dr Iacovou, seorang ilmuwan sosial di Institut Riset Sosial dan Ekonomi di Universitas Essex, menyampaikan tidak berniat untuk menciptakan para ibu merasa bersalah. Kampanye wacana ASI, katanya, semata-mata untuk memperlihatkan kesadaran wacana pentingnya memberi ASI kepada bayi.
Dia menekankan memperlihatkan ASI, selain kuat konkret pada anak, juga terbukti sanggup melindungi ibu dari kanker payudara dan kanker ovarium. Sebab, memperlihatkan ASI akan membantu keseimbangan hormon. Bahkan, kata Dr Iacovou, bisa membantu ibu mengembalikan berat tubuh ibarat sebelum hamil.
“Dengan menyusui bisa membantu para ibu memperabukan 500 kalori per hari.” (pet)
Berbagai Sumber
Bahkan, berdasarkan kalangan ilmuwan, dampak dahsyat yang terkandung dalam ASI akan mereka rasakan dikala mulai memasuki dunia sekolah atau umur lima hingga 14 tahun. Anak-anak yang menerima asupan ASI mempunyai kemampuan berguru lebih baik, termasuk membaca, menulis, dan memahami matematika, dikutip dari Daily Mail.
Maria Iacovou, salah seorang penulis studi tersebut, mengatakan, “ASI mempunyai sejuta manfaat kesehatan untuk ibu dan anak. Salah satunya, bermanfaat untuk otak anak."
Penelitian yang dilakukan di Oxford University dan Institut Riset Sosial dan Ekonomi di Universitas Essex mengungkapkan, dikala melaksanakan pengujian terhadap 10.000 anak, anak yang mengonsumsi ASI, mempunyai nilai lebih tinggi dibandingkan yang hanya mengonsumsi susu formula sesudah kelahiran.
Anak-anak yang mengonsumsi ASI, berdasarkan penelitian itu, secara konsisten juga lebih baik dalam mengikuti pelajaran membaca, menulis, dan matematika di sekolah dasar dan menengah.
Dr Iacovou, seorang ilmuwan sosial di Institut Riset Sosial dan Ekonomi di Universitas Essex, menyampaikan tidak berniat untuk menciptakan para ibu merasa bersalah. Kampanye wacana ASI, katanya, semata-mata untuk memperlihatkan kesadaran wacana pentingnya memberi ASI kepada bayi.
Dia menekankan memperlihatkan ASI, selain kuat konkret pada anak, juga terbukti sanggup melindungi ibu dari kanker payudara dan kanker ovarium. Sebab, memperlihatkan ASI akan membantu keseimbangan hormon. Bahkan, kata Dr Iacovou, bisa membantu ibu mengembalikan berat tubuh ibarat sebelum hamil.
“Dengan menyusui bisa membantu para ibu memperabukan 500 kalori per hari.” (pet)